Apa yg dimaksud periodisasi sejarah menurut Cellarius?

Mata pelajaran: IPS Sejarah

Kelas: X SMA

Kategori: Historiografi

Kata kunci: periodisasi sejarah menurut Cellarius

Pembahasan:

Periodisasi ialah pembagian waktu menurut zamannya. Istilah periodisasi dalam bahasa Indonesia = penzamanan atau pembabakan. Periodisasi, penzamanan dan pembabakan memiliki arti yaitu pembagian waktu menurut zamannya.

Kata periodisasi berasal dari kata periode. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata periode mempunyai  tiga pengertian: (1) kurun waktu, (2) lingkaran waktu, dan (3) masa. Semuanya mempunyai arti berkaitan dengan dimensi waktu. Memahami periode sangat penting dalam belajar sejarah karena dimensi waktu merupakan sesuatu yang paling mendasar dalam ilmu sejarah. Periodisasi dalam ilmu sejarah mempunyai guna yakni untuk menyusun sistematika dalam penulisan sejarah.

Christophorus Cellarius (1638-1707) membagi sejarah Barat atas tiga periode yaitu zaman kuno, zaman pengetahuan, dan zaman modern. Cellarius ialah seorang ahli sejarah klasik Eropa berkebangsaan Jerman yang hidup pada abad ke-17. Setiap periode diberikan batasan waktu 500 tahun. Berdasarkan pembagian waktu ini maka zaman kuno Eropa berlangsung antara tahun 500 hingga tahun 1000, zaman pertengahan Eropa berlangsung antara tahun 1000 hingga tahun 1500, dan zaman modern Eropa berlangsung mulai dari tahun 1500 hingga sekarang.

Pembulatan waktu dalam periodisasinya lebih memudahkan dalam mempelajari perjalanan sejarah bangsa Eropa menuju bangsa yang modern. Para sejarawan juga menggunakan pembulatan berdasarkan abad. 1 abad = 100 tahun. Pembulatan waktu berdasarkan abad memahami sejarah suatu bangsa dalam kurun waktu setiap seratus tahun. Dalam historigrafi Barat dikenal periodisasi yang membagi periodisasi menjadi

a)      periode Reformasi – Protestan untuk sejarah Eropa pada abad ke-16,

b)      periode Rasionalisme untuk sejarah Eropa pada abad ke-17,

c)      periode Pencerahan atau Aufklarung untuk sejarah Eropa pada abad ke-18, dan

d)     periode Romantisme-Nasionalisme untuk sejarah Eropa pada abad ke-19.